MESIN ANTRIAN SOFTWARE

A. PENDAHULUAN

          Pada suatu instansi2x publik seperti bank, PLN atau penyedia jasa lainnya, kepuasan pelanggan atas pelayanan yang diberikan menjadi peroioritas penting. Dengan demikian semakin tingginya aktivitas kerja dan semakin bertambahnya jumlah pelanggan pada instansi tersebut. Maka semakin bertambah pula tuntutan atas kualitas pelayan pelanggan. Salah satu permasalahan yang sering dihadapi setiap instansi adalah adanya antrian yang panjang dari para pelanggan untuk mendapatkan suatu pelayanan tertentu. Dengan terjadinya penumpukan para pelanggan yang menunggu giliran untuk dilayani tentunya akan menambah masalah baru. Untuk itu kami perkenalkan "Mesin Antrian" ,yaitu sebuah sistem yang fleksibel dan mudah pengoprasiannya sebagai solusi terhadap masalah-masalah diatas. Sistem ini dirancang untuk mengatur dan mempermudah lalu lintas arus antrian dengan tujuan untuk memperlancar proses pelayanan dan juga untuk memaksimalkan kinerja operator pemberi jasa. Sehingga laju aktifitas dan kinerja instansi menjadi lebih effisien dan produktif.

B. TUJUAN

Tujuan dari pembuatan Mesin Antrian ini adalah agar dapat memberikan solusi untuk mempermudah pelayanan kepada pelanggan, mempercepat dan mempermudah proses transaksi, sehingga tercipta aktifitas kerja yang efisien, efektif dan produktif.

Keuntungan mengunakan mesin antrian software antara lain :

  1. Printer Dot matrik / Thermal dengan auto cutter untuk mencetak tiket nomor antrian.
  2. Dilengkapi Master View (LCD TV) yang terkombinasi dengan fitur PIP Picture sehingga memungkinkan untuk menampilkan televisi dan nomor antrian dalam satu layar penuh. Serta dapat disisipkan iklan layanan atau iklan-iklan dalam bentuk lain.
  3. Sofware yang diinstall pada berapa pun jumlahnya computer client / teller sebagai aplikasi request pelayanan pada masing2x teller.
  4. Suara pemanggilan nomor antrian yang dilayani secara otomatis akan terdengar ketika ada request dari client / teller
  5. Adanya back-up data pada database sehingga tidak akan mengacaukan nomor antrian jika terjadi power down / listrik mati.
  6. Dapat pula ditambahkan proses pelayanan yang ada dikertas Print Out.

 

C. PERANGKAT-PERANGKAT MESIN ANTRIAN

  1. Satu set PC ( Desktop Computer) > digunakan untuk mengolah dan menyimpan data serta mengontrol seluruh proses sistem antrian.

  2. Printer > digunakan untuk mencetak nomor antrian.

  3. Master Display (LCD TV) > display utama untuk menampilkan nomot urut dan nomor meja antrian yang akan dilayani.

  4. Perangkat sound sistem > menghasilkan suara untuk memanggil nomor antrian.

  5. Meja printer + tombol > sebagai tempat printer cetak nomor antrian dan tombol pequest nomor antrian kepada nasabah.

  6. Software > software yang terinstall pada komputer server antrian dengan terhubung pada masing-masing computer client / teller melalui jaringan yang telah tersedia.

D. SISTEM KERJA MESIN ANTRIAN SOFTWARE

         Untuk mengawali sistem ini, komputer yang merupakan bagian dari sistem antrian harus dioperasikan (dihidupkan) terlebih dahulu. Maka pada layar monitor komputer tersebut akan muncul tampilan yang meminta pihak bank untuk memasukkan jumlah teller / loket yang akan bekerja melayani para nasabah pada hari itu dan nama dari masing-masing teller / loket. Hal ini biasa dilakukan dengan mengetikkan angka atau huruf yang terdapat pada keyboard di dekat sistem komputer

Para nasabah yang datang memasuki antrian satu persatu-satu langsung mengambil nomor antrian yang bisa diambil melalui sistem komputer dengan mengikuti panduan yang ditampilkan  pada  layar  monitor  komputer.  Hasil  nomor  antrian  akan  di  cetak  oleh  printer  yang terhubung dengan komputer tersebut. Setelah mengambil nomor antrian, nasabah sementara dapat menunggu di ruang tunggu sampai nomor antrian yang diperolehnya muncul di layar TV atau Master View dan dipanggil secara otomatis oleh komputer.


Di ruangan tempat transaksi antara nasabah dengan bank terpasang display pusat (LCD TV) yang akan menampilkan nomor urut dari nasabah yang mendapat kesempatan melakukan transaksi pada masing-masing teller / loket. Selain itu Display juga menampilkan jumlah nasabah yang telah terdaftar dan sedang menunggu antrian agar para calon pendaftar antrian bisa memperkirakan apakah ia punya cukup waktu untuk menunggu kondisi antrian tersebut.

Jika transaksi yang dilakukan telah selesai teller / loket harus menekan tombol yang terdapat pada Software client untuk melanjutkan transaksi selanjutnya dengan nasabah yang lain sesuai dengan nomor urut antrian berikutnya.

E. PENUTUP

Demikian deskripsi singkat kami tentang mesin antrian ini, semoga menjadi trobosan baru untuk sebuah produk buatan karya anak bangsa. Kami berterima kasih kepada anda yang telah menyempatkan diri untuk membaca sedikit dari draft artikel ini. Untuk lebih jelasnya anda bisa mendownload disini proposal kami.